Mahasiswa Prodi Pemikiran Politik Islam IAIN Kudus mengadakan kunjungan ke DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kudus (6/12) lalu. Ada 30 mahasiswa yang mengikuti kegiatan tersebut. Kunjungan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan mengenai partai politik di Indonesia.
Dosen pengampu mata kuliah Pengantar Ilmu Politik Nevy Rusmarina Dewi, menjelaskan, kegiatan ini dilaksanakan untuk memperdalam pemahaman mahasiswa pada mata kuliah Pengantar Ilmu Politik. Khususnya materi partai politik dan sistem perwakilan di Indonesia.
Selain itu, kegiatan ini diharapkan untuk bisa menjembatani mahasiswa untuk mengenal lebih dekat dengan partai-partai politik di Indonesia. ”PPP dipilih sebagai tempat kunjungan, karena partai Islam tertua yang masih eksis sampai saat ini. Juga menjadi cikal bakal berbagai partai Islam yang ada di Indonesia saat ini,” terang Nevy.
Rombongan mahasiswa diterima perwakilan DPC PPP, M. Fatchul Munif, wakil ketua Bidang Informasi dan Media dan KH. Zainudin, wakil ketua Bidang Pemenangan Pemilu. Pada kesempatan tersebut, perwakilan PPP menyampaikan sejarah partai, pengkaderan anggota, serta peranan PPP dalam kancah politik di Kudus maupun di Indonesia.
Pada kegiatan ini, juga dimanfaatkan mahasiswa untuk tanya jawab seputar visi-misi PPP, kontribusi PPP bagi perempuan, serta strategi dalam menjaring suara kaum muda. DPC PPP menyambut baik kegiatan ini, karena dengan kegiatan ini PPP bisa mengenalkan kepada generasi muda, sehingga mereka mendapatkan gambaran yang jelas dan dapat mengetahui kontribusi partai politik di Indonesia, khususnya PPP di Kudus.
”Harapan ke depan, agar generasi muda terutama mahasiswa di Prodi Pemikiran Politik Islam IAIN Kudus tergerak untuk terjun langsung ke dalam partai politik,” harapnya.
Kedua belah pihak berharap, ke depan akan terjalin kerja sama yang intensif antara Prodi Pemikiran Politik Islam IAIN Kudus dengan DPC PPP Kudus. Baik dalam rangka kegiatan akademik mahasiswa atau di dalam riset bagi pengembangan ilmu.
Dia menambahkan, kerja sama ini merupakan salah satu kegiatan dalam rangka memperluas jejaring, karena sangat penting untuk pengembangan Prodi Pemikiran Politik Islam IAIN Kudus yang merupakan salah satu prodi baru di IAIN Kudus. Kerja sama dengan pihak lain dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kemampuan dan keahlian mahasiswa pemikiran politik Islam yang andal untuk menjawab tantangan dalam dunia politik. ”Selanjutnya, rangkaian kegiatan yang sama akan dilaksanakan ke beberapa partai politik lain yang ada di Kudus,” imbuhnya.
(ks/lin/top/JPR)
0 Comments:
Post a Comment